Headline
Mode Gelap
Artikel teks besar

Menaker Buka Peluang Tambahan Gelombang Magang Nasional 2025 Jika Peminat Membludak

 Karawang : Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli membuka peluang penambahan gelombang baru untuk Program Magang Nasional 2025 apabila animo pendaftar di tahap pertama melebihi target.


Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli

Pada tahap awal, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyediakan kuota bagi 20 ribu lulusan baru dari seluruh jenjang pendidikan untuk mendapatkan pengalaman kerja sekaligus dukungan insentif dari pemerintah.

"Kalau minatnya bagus, kita bisa buka batch kedua, bahkan ketiga," kata Yassierli dalam keterangannya, dikutip dari Antaranews, Selasa 7 Oktober 2025.

Program Magang Nasional 2025 merupakan tindak lanjut arahan Presiden Prabowo Subianto dalam upaya mempercepat penyerapan tenaga kerja muda melalui mekanisme magang terstruktur di berbagai sektor industri. Skema ini dirancang agar peserta memperoleh pengalaman nyata sesuai kebutuhan dunia kerja saat ini.

Melalui portal maganghub.kemnaker.go.id yang resmi diluncurkan pada Senin (6/10), pendaftaran peserta dan perusahaan dilakukan secara digital, transparan, serta terhubung langsung dengan kebutuhan industri.

Insentif hingga Rp3,3 Juta dan Magang di Daerah Asal

Setiap peserta magang akan menerima insentif setara Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) selama enam bulan dengan batas maksimal Rp3,3 juta per bulan. Sistem ini juga memungkinkan peserta untuk magang di daerah asalnya, guna menekan biaya tempat tinggal dan transportasi.

Kemnaker mencatat sudah ada 451 perusahaan yang mendaftar sebagai penyelenggara program, menawarkan sekitar 1.300 posisi magang bagi lebih dari 6.000 calon peserta yang telah mendaftar.

Lebih lanjut Yassierli menegaskan, proses pendaftaran masih dibuka hingga 12 Oktober 2025.

"Peserta nggak perlu terburu-buru, masih ada waktu sampai tanggal 12," ujarnya.

Kemudian, ia memastikan seluruh perusahaan yang terdaftar akan melalui proses verifikasi ketat.

"Tidak semua usulan lowongan langsung diterima. Ada tim pengantar kerja yang memverifikasi agar perusahaan yang ikut benar-benar kredibel," tegasnya.

Bagian dari Paket Ekonomi “8+4+5”

Program Magang Nasional menjadi bagian dari Paket Ekonomi ‘8+4+5’ Tahun 2025 yang dikoordinasikan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Sasaran utamanya adalah lulusan Diploma (D1–D4) dan Sarjana (S1) yang lulus maksimal satu tahun terakhir.

Tahapan pendaftaran dan pelaksanaan program dijadwalkan sebagai berikut:

* 1–7 Oktober 2025: Pendaftaran penyelenggara dan jumlah lowongan
* 7–12 Oktober 2025: Pendaftaran peserta dan pemilihan lowongan
* 13–14 Oktober 2025: Seleksi oleh perusahaan
* 15 Oktober 2025–15 April 2026: Periode magang

Seluruh proses pendaftaran dan pemadanan data dilakukan melalui akun SIAPKerja di laman maganghub.kemnaker.go.id, yang juga menyediakan helpdesk untuk konsultasi peserta.(*)
Posting Komentar
Tutup Iklan