BREAKING NEWS

Bulog Bakal Libatkan TNI dan Pemkab Karawang Dalam Penyerapan Gabah Petani


 Perum Bulog Karawang melibatkan jajaran TNI dan Pemda dalam melakukan penyerapan gabah petani untuk memenuhi target penyerapan gabah kering panen pada tahun ini yang mencapai 75 ribu ton.


Kepala Perum Bulog Karawang Umar Said di Kabupaten Karawang, Jabar, Selasa menyampaikan, penyerapan gabah kering panen yang dihasilkan dari petani itu selanjutnya akan diproses menjadi beras yang kemudian menjadi bagian dari stik cadangan beras pemerintah.
Foto ilustrasi: Petani sedang Panen

"Pengadaan (penyerapan gabah) kami baru berjalan seminggu, dan saat ini baru mencapai sekitar 2.000 ton gabah setara 1.000 ton beras," katanya.

Ia menyatakan untuk mendukung target pemerintah dalam penyerapan gabah petani, Bulog Karawang siap menyerap 75 ribu ton gabah kering panen atau setara 3 juta ton setara beras.

Disebutkan bahwa dalam melakukan penyerapan gabah petani, pihaknya akan bekerjasama dengan pemerintah daerah setempat dan jajaran TNI dari Kodim yang akan memberikan informasi mengenai lokasi panen.

Keterlibatan jajaran TNI dalam kegiatan penyerapan gabah ini ialah membantu memberikan informasi lokasi panen, sehingga Bulog bisa menjemput atau datang langsung ke lokasi. Begitu juga dengan pemerintah daerah, juga diharapkan menyampaikan informasi tentang lokasi panen.

"Kami ingin memastikan penyerapan gabah berjalan lancar langsung dari petani, agar bisa memenuhi target cadangan beras pemerintah," kata dia.

Menurut dia, ada 15-20 mitra kerja Bulog yang dilibatkan dalam penyerapan gabah petani tersebut.

Mitra kerja pengadaan Bulog ini adalah perusahaan yang berbadan hukum, badan usaha, usaha perseorangan, serta kelompok tani atau gabungan kelompok tani.

Mitra kerja Bulog ini harus memenuhi persyaratan untuk melakukan kerja sama pengadaan gabah/beras dan pangan lainnya. Persyaratan itu telah ditentukan oleh Bulog.

Jadi Bulog Karawang yang wilayahnya mencakup Karawang, Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi bekerjasama dengan 15-20 mitra kerja dalam melakukan penyerapan gabah petani itu.

Dalam menyerap gabah petani, Bulog Karawang melakukan pembelian gabah kering panen dengan harga Rp6.500 per kilogram. Hal tersebut sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional Nomor 14 Tahun 2025.

Umar Said menyatakan bahwa pihaknya optimistis target penyerapan gabah pada tahun ini akan tercapai.

Penyerapan gabah itu kemungkinan akan tinggi pada Maret-April 2025, karena di masa itu sudah memasuki panen raya padi.

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar