Manchester United Lirik Aynsley Pears: Si Penerus Andalan Onana?
0 menit baca
Manchester United tengah mencari solusi untuk lini pertahanan, khususnya di posisi penjaga gawang, setelah performa Andre Onana sempat menuai kritik karena kurang stabil di musim 2024–25.
Berbagai momen krusial yang gagal menghasilkan clean sheet membuat pihak manajemen mempertimbangkan opsi lain. Di tengah situasi tersebut, nama Aynsley Pears muncul sebagai calon penerus yang potensial.
Pemain muda berbakat ini, yang saat ini bermain untuk Blackburn Rovers, memiliki rekam jejak yang menarik dan latar belakang istimewa sebagai putra mantan penjaga gawang legendaris Manchester United, Stephen Pears.
Aynsley Pears, yang berusia 26 tahun, telah menunjukkan kualitasnya di level Championship dengan mencatatkan 32 clean sheet dari 99 penampilan di seluruh kompetisi.
Statistik tersebut menegaskan bahwa ia memiliki kemampuan untuk menjadi tulang punggung pertahanan, terutama dalam menghadapi tekanan di pertandingan-pertandingan penting.
Seiring dengan peningkatan performa, Manchester United melihat potensi besar Pears untuk menjadi solusi jangka panjang guna menggantikan Onana, yang belakangan ini sering dikritik karena beberapa kesalahan fatal.
Pewarisan bakat dari sang ayah menjadi nilai tambah tersendiri bagi Aynsley Pears. Dengan refleks yang tajam dan konsistensi dalam menjaga gawang, Pears sudah menunjukkan bahwa ia mampu tampil di level kompetisi tinggi.
Meskipun tekanan di Championship tidak kalah berat, kehadirannya memberikan kepercayaan bahwa ia bisa segera beradaptasi di Liga Primer.
Kemampuan Pears dalam melakukan penyelamatan krusial dan menjaga ritme pertahanan tim menjadi modal utama dalam pertimbangan Manchester United.
Di tengah upaya mencari pengganti Onana, Manchester United juga meninjau opsi lain seperti James Trafford dari Burnley dan Joan Garcia dari Espanyol.
Namun, latar belakang dan performa konsisten Pears membuatnya semakin menonjol. Manajemen klub tengah melakukan evaluasi mendalam untuk memastikan bahwa pilihan yang diambil sejalan dengan strategi jangka panjang, serta mampu menghadirkan stabilitas di lini pertahanan.
Persaingan internal dan eksternal dalam bursa transfer semakin menegaskan pentingnya posisi penjaga gawang sebagai elemen kunci dalam performa tim.
Perekrutan penjaga gawang baru merupakan langkah strategis bagi Manchester United untuk memperkuat pertahanan dan mengembalikan kepercayaan para pendukung.
Investasi pada sosok seperti Aynsley Pears diyakini akan membawa dampak positif bagi tim, sekaligus melanjutkan tradisi keluarga yang pernah mengharumkan nama klub raksasa ini.(*)